Rabu, 18 Desember 2013

Pengertian Embriologi




Pengertian Embriologi Sahabat sekalian, pada kesempatan kali ini Artikel Biologi akan berbagi artikel mengenai Definisi Pengertian Embriologi. Definisi embriologi adalah ilmu yang mempelajari seluruh proses tumbuh dan berkembangnya telur yang telah dibuahi. Tetapi biasanya, embriologi hanya mempelajari proses tumbuh dan berkembangnya telur yang dibuahi sampai suatu kondisi serupa stadium dewasa yaitu foetus siap lahir pada hewan tingkat tinggi dan telur yang siap menetas. Embriologi berasal dari bahasa Yunani ἔμβρυον, yaitu embryon, "embrio, yang berarti belum lahir", dan-λογία,-logia) adalah ilmu yang tentang perkembangan embrio dari pembuahan sel telur ke tahap janin.
Embriologi merupakan ilmu dan perkembangan dari cabang biologi yang meneliti pada pembentukan organ dan sistem binatang, dari sel.  Perkembangan embrio dari hewan dimulai dengan hubungan seksual, sehingga menghasilkan zigot atau telur, yang akan melewati tiga tahap secara berurutan yaitu : morula, blastokista dan gastrula. Pembentukan dan pengembangan embrio disebut embriogenesis. Ilmu Ini merupakan disiplin yang berkaitan dengan anatomi dan histologi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXaOGlRwA8TCxL2NHttZlNoWaBGf2d9OnQJih7E23X_foA150CM2PsyIWp1OyurtF_OBxvXXbV4_5FCx6ozoCGs0MhSd6h3rGySrMe9YJmlpmXadDOlvH-ZwdaHYnZgZLVIuRckCaaiSY/s1600/embriologi.jpg
Manfaat Embriologi
  • Memberikan pengertian tentang organ dan jaringan yang berbeda, berkembang dari suatu sel tunggal (zigot). Embriologi berperan membantu mengungkapkan rahasian keturunan, penentuan sek.
  • Membantu memberikan gambaran perkembangan lapisan-lapisan yang berhubungan dengan fetus dan ibu.
  • Membantu memberikan gambaran adanya struktur yang rudimenter dalam suatu perkembangan.
  • Membantu memberikan gambaran mengenai perkembangan normal dan perkembangan abnormal.
Embrio adalah sebuah dalam tahap paling awal dari perkembangan. Dalam organisme yang berkembang biak secara seksual, ketika satu sel sperma membuahi ovum, hasilnya adalah satu sel yang disebut zigot yang memiliki seluruh DNA dari kedua orang tuanya. Dalam tumbuhan, hewan, dan beberapa protista, zigot akan mulai membelah oleh mitosis untuk menghasilkan organisme multiselular. Hasil dari proses ini disebut embrio. Pada hewan, perkembangan zigot menjadi embrio terjadi melalui tahapan yang dikenal sebagai blastula, gastrula, dan organogenesis.Pada tumbuhan, istilah embrio hanya dipakai untuk tumbuhan kecil yang terbentuk dalam biji yang berada dalam keadaan dormansi, menunggu kondisi lingkungan yang tepat untuk berkecambah. Star ( Bintang ) adalah bola, besar bercahaya plasma yang diselenggarakan bersama oleh gravitasi. Bintang terdekat ke Bumi adalah Matahari, yang merupakan sumber dari sebagian besar energi di Bumi. bintang-bintang lainnya terlihat di langit malam, ketika mereka tidak outshone oleh Matahari. Secara historis, bintang paling menonjol di wilayah langit dikelompokkan bersama ke dalam konstelasi dan asterisms, dan bintang-bintang terang mendapatkan nama yang tepat. katalog ekstensif bintang telah dirakit oleh para astronom, yang memberikan sebutan bintang standar.[ab]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar